Template by:
Free Blog Templates

Thursday, November 4, 2010

Tentang Metallica plus pic persnelnya



Lanjuuuut.......

Raja heavy
metal Metallica telah kembali
melalui album Death
Magnetic yang dirilis hari
Jumat (12/09). Tak pelak lagi
album ini menarik minat
besar headbangers karena
berisik dan lebih gelap
sesuai tuntutan pasar yang
telah lama menunggu
kedatangan Metallica.
Keempat personel Metallica
masih terdiri atas

James
Hetfield (vocal/gitar)

Lars
Ulrich (drum)

Kirk Hammet
(gitar)

dan Robert Trujillo
(bas) yang masuk tahun
2003 menggantikan Jason
Newsted. Sebagian kritikus
menganggap Magnetic
membawa band asal
California yang dianngap
salah satu “empat
besar” (bersama Slayer,
Megadeath, dan Anthrax) ini
back to basics.
Seberapa
jauh kebenaran asumsi ini
masih perlu dikaji Anda
sendiri bisa mencoba
dengan mengunduh singel
“ The Judas Kiss”, “The Day
That Never Comes”,
“Cyanide”, atau “My
Apocalypse” melalui iTunes –
atau mengunduhnya secara
ilegal lewat internet-untuk
menilainya sendiri.
Namun, jika dikatakan
Magnetic dianggap sebagai
“ penemuan diri kembali”
Metallica, itu ada benarnya.
Album ini diproduksi Rick
Rubin, tokoh yang selama
dua tahun terakhir serius
memoles mereka. Rubin dan
keempat personel
mempelajari serius mengapa
album terakhir yang dirilis
lima tahun lalu, St Anger
(2003) gagal di pasar.
Rubin adalah produser kelas
ikon yang pernah
menangani sejumlah artis
top, eperti Public Enemy,
Jonny Cash and Red Hot Chili
Peppers. Ia, misalnya belum
tentu kalah dibandingkan
dengan Brian Eno. Rubin
mendorong keras Metallica
melewati batas-batas yang
belum pernah dicoba
sebelumnya sembari
memetik inspirasi dari album
pertama, Master of Puppets
(1986), yang mencatat
sukses komersial dan artistik
fenomenal.
“Resepnya bukan menulis
kembali lagu yang serupa
dengan yang dulu, tetapi
menulis dengan semangat
seperti waktu itu, ” ujar
Rubin kepada The New York
Times. Jika anda sudah
mencuri dengar Magnetic,
resep Rubin itu ternyata
cukup mengena. Kesan
paling umum bahwa album
ini mencoba back to basics
dapat ditelusuri, misalnya
dari solo gitar Hammet yang
nyaris tak berjejak di St
Anger.
Peti Mati
St Anger dan album
sebelumnya, Load (1996)
dan Reload (1997), rada
linear. Di Magnetic, Metallica
berubah hampir 180 derajat
dengan raungan gitar,
gebukan drum, serta
teriakan vokal yang
membuat mereka
digolongkan ke subgenre
trash metal. Headbangers
sejati akan terpuaskan
dengan ritme musik yang
jauh lebih cepat daripada
denyut jantung mereka.
Sampul album itu berciri
khas metal bergambar peti
mati yang dikelilingi medan
magnet yang mengingatkan
orang pada gambar makam
pada sampul album Master
of Puppets (1986). Metallica
yang telah menjual sekitar
57 juta keping album,
menganngap Magnetic
sebagai penutup era
ketidakharmonisan
antarpersonel. Kala itu
mereka nyaris bubar karena
hubungan buruk antara
Hetfield dan Ulrich yang
memerlukan penganganan
khusus oleh psikiater.
“Band ini mencoba
menemukan diri beberapa
kali, dimulai dari album Load
yang terpengaruh rock dan
berpuncak pada St Anger.
Kini mereka telah
menemukan diri: Magnetic
dapat disejajarkan dengan
sukses invasi pasukan Rusia
ke Georgia – serangan
mendadak dari raksasa yang
bangun dari tidurnya, ” tulis
majalah Rolling Stone.
Metallica menetapkan rilis
Magnetic pada 12 September
dan telah merilis klip video
sejumlah singel sejak
Agustus. Namun, album ini
dirilis lebih awal oleh sebuah
toko penjual di Perancis, 2
September lalu atau dua
pekan sebelum tanggal rilis
resmi. Akibatnya, distributor
Metallica di Inggris, Vertigo
Records, memajukan juga
tanggal rilis menjadi 10
September.
Kekacauan tanggal rilis ini
dapat menimbulkan tuntutan
hukum, baik oleh Metallica
maupun label mereka,
Warner. “Jika album itu
sampai dijual sepuluh hari
lebih awal dari tanggal resmi,
berarti ia laku. Untuk ukuran
tahun 2008, itu namanya
kemenangan, ” kata Ulrich.
Metallica dipengaruhi oleh
band-band heavy metal
tahun 1970-an, seperti Black
Sabbath, Deep Purple, dan
Led Zeppelin. Setelah
generasi ini, pengaruh
terhadap Metallica
dikentalkan lagi oleh band-
band heavy metal asal
Inggris lainnya seperti
Venom, MotÖrhead, Diamond
head, dan Iron Maiden. Salah
satu kelebihan Metallica
adalah penulisan lirik yang
berkaitan dengan isu-isu
yang personal serta berbau
politik, agama, militer, dan
kegilaan sosial.

@Dari berbagai sumber..

0 komentar:

Post a Comment

Sebelum anda pergi, mohon tinggalkan jejak melalui saran atau kritik dengan komentar di blog saya yang masih newbie..